16 Kosmetika Alami Penyubur dan Memperkuat Akar Rambut

Home » Kecantikan , Tips , » 16 Kosmetika Alami Penyubur dan Memperkuat Akar Rambut

Memiliki rambut yang indah, panjang, lebat juga sehat merupakan dambaan setiap kaum hawa. Oleh karena itu, banyak produk-produk kosmetika yang diproduksi untuk memenuhi dan mengatasi kebutuhan tersebut. Tetapi kita tentu tahu bahwa kebanyakan kosmetika yang beredar berbahan kimia tertentu yang kadang berbahaya. Karena itulah tidak ada salahnya anda mencoba tips-tips kosmetika perawatan rambut berbahan alami yang mudah didapat,mudah pembuatannya, murah juga aman digunakan berikut ini :

1. Alpukat(Persea americana M) . Ambil ½ dari buah alpukat dan haluskan. Cuci rambut dengan air hangat lalu oleskan buah alpukat yang telah dihaluskan ke kulit kepala dan rambut. Bungkus rambut selama 15 menit lalu cuci dengan air hangat dan akhiri dengan air dingin.
2. Teh (Camellia sinensis). Ambil air teh  yang kental sebanyak 1 cangkir lalu embunkan semalaman. Kemudian gunakan untuk membasahi kulit kepala dan rambut sambil dipijat-pijat.  Lakukan hal ini 1 kali tiap hari hingga kelihatan hasilnya.
3. Waru (Hibiscus tiliaceus L). Ambil 15 lembar daun waru muda lalu cuci bersih kemudian remas-remas dalam 1 gelas air bersih sampai airnya mengental seperti selai. Lalu peras dan saring dengan sepotong kain. Embunkan cairan hasil saringan selama 1 malam. Gunakan cairan tersebut keesokan paginya untuk membasahi kulit kepala dan rambut. 
4. Kelapa (Cocos nucifera L). Kelapa umumnya banyak terdapat di daerah tepi pantai. Jenis kelapa yang baik untuk digunakan sebagai bahan penyubur rambut adalah kelapa hijau. Cara pemanfaatannya adalah dengan mengambil daging buah kelapa yang sudah tua lalu diparut dan diambil santannya kemudian dimasak hingga menjadi minyak. Minyak inilah yang diurut-urutkan ke kulit kepala hingga ke ujung rambut, terutama rambut yang kering dan pecah-pecah.
5. Kecambah. Ambil kira-kira ½  ons kecambah lalu cuci bersih dan remas-remas dengan menambahkan ¼  cangkir air bersih kemudian saring dan usapkan pada kulit kepala dan rambut lalu bungkus dengan handuk kecil selama 20 menit. Setelah itu cuci rambut dengan air hangat kemudian bilas dengan air dingin hingga bersih.
6. Seledri (Apium graveolens.L). Ambil 7-10 tangkai daun seledri  lalu cuci bersih dan tumbuk sampai halus. Setelah rambut dicuci, gosokkan pada kulit kepala dan rambut secara merata hasil tumbukan daun seledri tersebut sambil dipijat ringan. Bungkus rambut dengan handuk selama kurang lebih 1 jam kemudian bilas dengan air bersih. Lakukan hal ini seminggu sekali.
7. Tali putri (Cassytha filiformis L). Ambil segenggam tumbuhan tali putri segar. Cuci bersih lalu masukkan ke dalam mangkok. Tambahkan sedikit air bersih sambil diremas-remas sampai lendirnya keluar. Lalu peras dan saring dengan sepotong kain. Airnya lalu gunakan untuk membasahi kulit kepala beserta rambut. Lakukan hal ini setelah mandi sore baru esok pagi rambut dicuci bersih. Lakukan 2 kali seminggu.
8. Urang-aring (Eclipta prostrata L.). ambil segenggam urang-aring lalu cuci bersih dan tumbuk hingga halus. Tambahkan 2 gelas air bersih, aduk rata lalu peras dan saring. Embunkan 1 malam air perasan tersebut. Selanjutnya gunakan air tersebut untuk membasahi kulit kepala dan rambut sambil dipijat-pijat. Lakukan hal ini setiap hari hingga terlihat hasilnya.
9. Padi (Oryza sativa L.). Tangkai butiran padi setelah dirontokkan dan dijemur hingga kering disebut merang. Merang inilah yang akan kita gunakan. Caranya adalah ambil dua ikat merang kemudian bakar dalam panci atau bejana tanah liat hingga menjadi abu. Tambahkan 1 liter air lalu embunkan pada udara terbuka selama semalam. Keesokan paginya ambil airnya yang bening dan gunakan untuk mencuci rambut tanpa menggunakan shampoo lagi. Selanjutnya bilaslah rambut dengan menggunakan air perasan jeruk purut yang telah dicampur dengan segelas air. Kemudian keringkan rambut secara alami sambil ditepuk-tepuk ringan dengan handuk.
10. Bandotan (Ageratum conyzoides L.). ambil segenggam daun dan batang bandotan segar lalu cuci bersih. Lalu tumbuk hingga lumat kemudian oleskan ke seluruh kulit kepala dan rambut. Kemudian tutup kepala dengan kain dan diamkan selama 2-3 jam. Setelah itu bilas rambut dengan air hangat dan cuci sampai bersih. Lakukan 1-2 minggu sekali. 
11. Bayam (Amaranthus tricolor L.). Ambil seikat daun bayam segar lalu cuci bersih kemudian tumbuk hingga halus. Tambahkan garam halus seujung sendok teh sambil diaduk rata. Kemudian peras dan saring. Selanjutnya minumlah air bayam yang telah disaring sekaligus. Lakukan hal ini 2-3 kali seminggu.
12. Pare (Momordica charantia L.). Ambil segenggam daun pare. Usahakan yang masih segar.Setelah itu cuci bersih lalu tumbuk sampai menjadi adonan seperti bubur. Tambahkan ¾ cangkir air bersih. Ramuan ini kemudian diembunkan semalaman. Pagi hari disaring. Airnya dipakai untuk membasuh rambut dan kulit kepala. Cara lain adalah ambil daun pare yang masih segar secukupnya lalu dicuci bersih dan ditumbuk sampai halus. Peras dengan sepotong kain bersih. Airnya digunakan untuk melumas kulit kepala. Lakukan hal ini setiap hari. Daun pare juga dapat digunakan untuk menyuburkan rambut yang tipis dan kemerahan. Terutama untuk menyuburkan rambut bayi dan anak balita.
13. Jarak pagar (Jatropha curcas L.). Pilihlah biji jarak pagar yang sudah tua lalu tumbuk hingga mengeluarkan minyaknya lalu peras dengan sepotong kain. Gunakan minyaknya untuk membasahi kulit kepala sambil dipijat ringan. Biarkan beberapa saat lalu cuci rambut anda. Lakukan hal ini seminggu sekali.
14. Lidah mertua (Sansevieria Laurentii). Ambil 2 batang daun lidah mertua lalu cucilah giling hingga halus. Kemudian tambahkan sedikit air sambil diaduk rata lalu peras dengan menggunakan sepotong kain. Air perasan ini langsung digunakan untuk membasahi kulit kepala dan rambut dan tutup rambut dengan sepotong kain. Sebaiknya dilakukan ketika sehabis mandi sore baru ke esokan harinya rambut dicuci bersih.
15. Lidah buaya (Aloe vera ). Cara pemanfaatan lidah buaya adalah dengan cara  mengambil lidah buaya yang segar dan berukuran sedang kemudian kupas kulit daun lidah buaya. Ambil lendirnya yang menyerupai agar-agar lalu gosokkan ke seluruh kulit kepala dan rambut sampai basah. Tutup rambut kepala tersebut dengan sepotong kain. Sebaiknya perawatan ini dilakukan setelah mandi sore kemudian esok paginya baru rambut dicuci bersih agar hasilnya optimal. Lakukan hal ini setiap hari selama 3 bulan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.
16. Kemiri  (Aleurites moluccana [L.] Wild.). Cara pembuatannya adalah ambil ¼ kg biji kemiri lalu tumbuk hingga halus kemudian masukkan ke dalam panci dan tambahkan dengan 1 gelas air bersih sambil diaduk hingga merata. Campuran tersebut kemudian panaskan di atas api sampai mendidih dan keluar minyaknya. Setelah dingin peras dan saring dengan sepotong kain untuk diambil minyaknya kemudian didihkan kembali. Gunakan minyak kemiri ini ketika sudah dingin dan gosok-gosokkan pada kulit kepala sambil ditekan-tekan dan rambut ditutup dengan cup rambut, biarkan kurang lebih 20 menit kemudian cucilah rambut anda. Lakukan 2-3 kali seminggu.